KPK Tetapkan Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono, Tersangka Penerima Gratifikasi

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 16 Mei 2023 - 16:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono. (Twitter.com/@beacukaiRI)

Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono. (Twitter.com/@beacukaiRI)

KILASNEWS.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono, sebagai tersangka penerima gratifikasi.

Sejumlah bukti terkait kasus ini telah dikumpulkan oleh penyidik.

Ali Fikri, Kabag Pemberitaan KPK, mengungkapkan hal itu kepada wartawan pada hari Senin, 15 Mei 2023.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dugaan peristiwa pidana terkait penerimaan gratifikasi yang dilakukan oleh salah seorang pejabat di Dirjen Bea dan Cukai Kemenkeu RI telah ditemukan.

“Adanya kecukupan alat bukti telah memperkuat kasus ini, sehingga KPK meningkatkannya ke tahap penyidikan,” kata

Baca artikel menarik lainnya di sini: Responden yang Tak Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi Juga Cenderung Dukung Prabowo Subianto

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, KPK berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM untuk mencegah Andhi Pramono meninggalkan negara.

“KPK telah mengajukan tindakan pencegahan kepada pihak terkait,” kata Ali Fikri.

Menurutnya, tindakan pencegahan terhadap Andhi berlaku selama enam bulan sejak tanggal 12 Mei 2023.

Namun, pencegahan tersebut dapat diperpanjang sesuai dengan kebutuhan penyidik.

“Tetapi, KPK berharap agar pihak yang dicegah tersebut bersikap kooperatif dan tetap hadir ketika dipanggil oleh tim penyidik,” tambahnya.***

Berita Terkait

Kejagung Klarifikasi Isu Penggeledahan, TNI Perkuat Perlindungan Jaksa Anti-Korupsi
Dishub Atur Akses Parkir Penutupan FORNAS di Mataram
Viral Surat Dukungan Kementerian UMKM untuk Istri Menteri, KPK Turun Tangan
Eks Direksi BRI Terseret Kasus Korupsi EDC, Investor Pantau Risiko Reputasi
Bobby Nasution Bisa Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap Infrastruktur Sumut
Dugaan Korupsi Chromebook, Nama Nadiem Makarim Terseret Kejagung
Uang Tunai Rp915 Miliar Ditemukan: Kejutan dari Laci Pejabat MA
Batal Hadir di G7, Prabowo Dikejar Agenda Strategis Lintas Negara

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 15:42 WIB

Kejagung Klarifikasi Isu Penggeledahan, TNI Perkuat Perlindungan Jaksa Anti-Korupsi

Kamis, 31 Juli 2025 - 05:51 WIB

Dishub Atur Akses Parkir Penutupan FORNAS di Mataram

Selasa, 8 Juli 2025 - 07:14 WIB

Viral Surat Dukungan Kementerian UMKM untuk Istri Menteri, KPK Turun Tangan

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:51 WIB

Eks Direksi BRI Terseret Kasus Korupsi EDC, Investor Pantau Risiko Reputasi

Senin, 30 Juni 2025 - 10:46 WIB

Bobby Nasution Bisa Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap Infrastruktur Sumut

Berita Terbaru

Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump. (Facebook.com @Donald J. Trump)

Internasional

Gaza Riviera: Impian Kota Megah Senilai Rp1.642 Triliun

Kamis, 4 Sep 2025 - 07:18 WIB