KILASNEWS.COM – Penting untuk dicatat bahwa bumbu-bumbu dapur ini memang memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Namun penting juga untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar dan sejalan dengan pola makan seimbang secara keseluruhan
Berikut adalah 8 bumbu dapur yang bermanfaat untuk kesehatan:
1. Kunyit
Baca Juga:
Menteri Perdagangan Budi Santoso Beri Tanggapan Terkait Masalah Harga MinyaKita yang Masih Tinggi
Cari Solusi Bersama untuk Tantangan Global, Pabowo Subianto dan Pemimpin 4 Negara MIKTA Bersepakat
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.
Baca artikel lainnya di sini : Berikut 8 Jenis Tanaman Kesehatan yang Bermanfaat bagi Kesehatan, Termasuk Sambiloto dan Lidah Mertua
Kunyit dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: 8 Contoh Tanaman Herbal yang Populer dan Telah Lama Digunakan dalam Pengobatan Tradisional
Baca Juga:
SMSI Tunjuk Direktur Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI) Sebagai Anggota Divisi Humas SMSI
Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi, Polda Metro Jaya Tetapkan 22 Tersangka Judi Online
2. Jahe
Baca artikel lainnya, di sini: Bursa Media Online Melayani Jasa Jual Beli dan Akuisisi Portal Berita yang Masih Berjalan dan Berkualitas
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu meredakan masalah pencernaan seperti mual dan muntah.
Jahe juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meredakan nyeri sendi.
Baca Juga:
Kolaborasi BEI dan Universitas Baiturrahmah Tingkatkan Peran Generasi Muda di Sektor Pasar Modal
3. Bawang putih
Bawang putih memiliki sifat antimikroba dan antioksidan.
Konsumsi bawang putih dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Cabai
Cabai mengandung senyawa capsaicin yang memberikan rasa pedas pada cabai.
Capsaicin dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, mengurangi nafsu makan, dan meredakan rasa sakit.
5. Kayu manis
Kayu manis memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Kayu manis dapat membantu mengatur kadar gula darah, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
6. Jintan
Jintan mengandung senyawa aktif seperti thymol dan karvakrol yang memiliki sifat antimikroba dan antispasmodik.
Jintan dapat membantu meredakan gangguan pencernaan seperti kembung dan diare.
7. Ketumbar
Ketumbar mengandung senyawa seperti linalool dan limonene yang memiliki sifat antioksidan.
Ketumbar dapat membantu meningkatkan pencernaan, mengurangi peradangan, dan meningkatkan kesehatan kulit.
8. Kemangi
Kemangi mengandung senyawa eugenol yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antimikroba.
Konsumsi kemangi dapat membantu meningkatkan pencernaan, mengurangi peradangan, dan meningkatkan kesehatan jantung.
Disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau profesional kesehatan sebelum mengubah pola makan Anda.
Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.***